Saturday, 21 September 2019

BARIS DAN DERET DALAM MATEMATIKA


Baris 

Barisan dalam matematika, adalah suatu daftar tertata. Sebagaimana suatu himpunan, urutan memuat "anggota" atau "elemen" (juga disebut "suku" atau "istilah"). Jumlah elemen tertata (kemungkinan tak terhingga) disebut panjang urutan. Berbeda dengan himpunan, penataan urutan sangat penting dan elemen-elemen yang tepat sama dapat muncul berulang kali pada posisi berbeda dalam urutan itu. Lebih tepatnya, suatu urutan dapat didefinisikan sebagai suatu fungsi di mana ranah (atau domain) darinya merupakan suatu himpunan countable totally ordered, sepertu bilangan asli.


Baris Aritmatika

Baris aritmatika merupakan baris yang nilai setiap sukunya didapatkan dari suku sebelumnya melalui penjumlahan atau pengurangan dengan suatu bilangan b. Selisih antara nilai suku-suku yang berdekatan selalu sama yaitu b. Sehingga:
U_n - U_{(n - 1)} = b
Sebagai contoh baris 1, 3, 5, 7, 9, merupakan baris aritmatika dengan nilai:
b = (9 – 7) = (7 – 5) = (5 – 3) = (3 – 1) = 2
Untuk mengetahui nilai suku ke-n dari suatu barisan aritmatika dapat diketahui dengan mengetahui nilai suku ke-k dan selisih antar suku yang berdekatan (b). rumusannya berikut ini:
U_n = U_k + (n - k)b
Jika yang diketahui adalah nilai suku pertama U_k = a dan selisih antar sukunya (b), maka nilai k = 1 dan nilai U_n adalah:
U_n = a + (n - 1)b

Barisan Geometri

Baris geometri adalah baris yang nilai setiap sukunya didapatkan dari suku sebelumnya melalui perkalian dengan suatu bilangan r. Perbandinganatau rasio antara nilai suku dengan nilai suku sebelumnya yang berdekatan selalu sama yaitu r. Sehingga:
\frac{U_n}{U_{(n - 1)}} = r
Sebagai contoh baris 1, 2, 4, 8, 16, merupakan baris geometri dengan nilai
r = \frac{16}{8} = \frac{8}{4} = \frac{4}{2} = \frac{2}{1} = 2
Untuk mengetahui nilai suku ke-n dari suatu barisan geometri dapat diketahui dengan mengetahui nilai suku ke-k dan rasio antar suku yang berdekatan (r). Rumusannya berikut ini:
U_n = U_k \cdot r^{(n - k)}

Jika yang diketahui adalah nilai suku pertama  U_k = a dan rasio antar sukunya (r), maka nilai k = 1 dan nilai U_n adalah:
U_n = a \cdot r^{(n - 1)}

Deret

Deret adalah jumlah dari elemen-elemen  dalam suatu urutan. Urutan dan deret finit (atau terhingga) mempunyai elemen pertama dan terakhir yang terdefinisi, sedangkan Urutan dan deret infinit (atau tak terhingga) berlangsung terus menerus tak terbatas.[1]
Dalam matematika, jika ada suatu urutan bilangan infinite { an }, maka suatu deret secara informal adalah hasil dari penambahan semua elemen-elemen itu bersama-sama: a1 + a2 + a3 + · · ·. Ini dapat ditulis lebih singkat menggunakan simbol summation ∑. 

Deret Aritmatika

Deret aritmatika adalah penjumlahan suku-suku dari suatu barisan aritmatika. Penjumlahan dari suku-suku petama sampai suku ke-n barisan aritmatika dapat dihitung sebagai:
S_n = U_1 + U_2 + U_3 + \cdots + U_{(n-1)}
atau sebagai:
S_n + a + (a + b) + (a + 2b) + \cdots + (a + (n - 2)b) + (a + (n - 1)b)
Jika hanya diketahui nilai a dalalah suku pertama dan nilai adalah suku ke-n, maka nilai deret aritmatikanya adalah:

S_n = \frac{n}{2}(a + U_n)
Persamaan tersebut bisa dibalik untuk mencari nilai suku ke-n menjadi:
S_n = U_1 + U_2 + U_3 + \cdots +U_(n-1).
S_(n-1) = U_1 + U_2 + U_3 + \cdots + U_(n-1).
S_n - S_(n-1) = U_n
Sehingga diperoleh U_n = S_n - S_(n-1).

Deret Geometri

Deret geometri adalah penjumlahan suku-suku dari suatu barisan geometri. Penjumlahan dari suku suku petama sampai suku ke-n barisan geometri dapat dihitung sebagai:
S_n = U_1 + U_2 + U_3 + \cdots + U_{(n - 1)} + U_n

Deret Geometri Tak hingga

Suatu deret geometri dapat menjumlakan suku-sukunya sampai menuju tak hingga. Apabila deret geometri menuju tak hingga dimana n \rightarrow \infty, maka deret ini dapat dijumlah menjadi:
S_n = U_1 + U_2 + U_3 + U_4 + \cdots
Atau sebagai :
S_n = a + ar + ar^2 + ar^3 + ar^4 + \cdots
Deret geometri tak hingga terdiri dari 2 jenis yaitu konvergen dan divergen. Deret geometri tak hingga bersifat konvergen jika penjumlahan dari suku-sukunya menuju atau mendekati suatu bilangaan tertentu. Sedangkan bersifat divergen jika penjumlahan dari suku-sukunya tidak terbatas. Nilai deret geometri tak hingga dapat diperoleh dengan mengunakan limit. Sebelumnya diketahui bahwa nilai deret geometri  adalah:

S_n = a \frac{(1 - r^n)}{(1 - r)}
Dimana terdapat unsur r^n didalam perhitungannya yang terpengaruh jumlah suku n. Jika n \rightarrow \infty, maka untuk menentukan nilai r^n dapat menggunakan limit yaitu:
lim_{n \rightarrow \infty} r^n
dengan syarat -1 < r < 1.
Dan:
lim_{n \rightarrow \infty} r^n = tak terbatas
dengan syarat r < -1 atau r > 1.
Kemudian hasil limit r^n tersebut dapat dimasukan kedalam perhitungan deret sebagai:
S = a \frac{(1 - lim_{n \rightarrow \infty} r^n)}{(1 -r)} = a \frac{1 - 0}{1 - r} = \infty
dengan syarat -1 < r < 1
Dan:
S = a \frac{(1 - lim_{n \rightarrow \infty} r^n}{(1 - r)} = a \frac{(1 - \infty)}{(1 - r)} = \infty

No comments:

Post a Comment

Tugas Kewirausahaan

Misi Individu :  Menjadi seorang konsultan gizi Tujuan umum/strategik : Mempelajari seputar gizi atau makanan yang akan diberikan kepada s...